TANAMAN CENGKEH
A.
TAKSONOMI
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Bangsa : Myrtales
Suku : Myrtaceae
Marga : Syzygium
Jenis : Syzygium aromaticum (L.)
Merr. & Perry
Cengkih memiliki nama lain seperti clove tree (Inggris) dan ting hsiang (Tiongkok). Selain Syzygium aromaticum cengkih juga sering
disebut Eugenia aromatica L.
B.
MORFOLOGI
DAUN (folium)
Daun cengkih
tidak termasuk daun lengkap karena memiliki tangkai daun (petiolus), helaian
daun (lamina), namun tidak memiliki upih/pelepah daun (vagina). Daunnya
berbentuk lonjong dan berbunga pada bagian ujungnya. Termasuk daun majemuk
karena dalam satu ibu tangkai ada lebih dari satu daun.
Bangun daunnya
(circumscriptio) adalah lanset (lanceolatus), ujungnya (apex) adalah runcing
(acustus) pangkalnya (basis folii) adalah meruncing (acuminatus), susunan
tulang daunnya (nervatio) adalah menyirip penninervis), tepi daunnya (margo)
adalah rata (integer), dan daging daunnya (intervenium) adalah seperti kertas,
tipis tetapi cukup tegar (papyraceus). Daun ini berwarna hijau. Ukuran daun
cengkeh :
- Lebarnya berkisar 2-3 cm
- Panjang daun
kira-kira 7,5 -12,5 cm.
Daun, bunga, dan
tangkainya mengandung minyak cengkeh yang banyak disenangi orang karena baunya
yang khas. Selain itu minyak tersebut mempunyai sifat stimulan, anestetik,
karminatif, antiemetik, antiseptik dan antispasmodik. Bunga dan buahnya muncul
pada ujung rantingnya. Warna dari bunganya
- Keungu-unguan lalu menjadi kuning kehijau-hijauan (muda)
- Merah muda (tua)